Pengambilan Sumpah/Janji PNS Lingkup BSIP Kementerian Pertanian 2023
Peraturan pemerintah Nomor 94 tahun 2021 tentang Disimplin Pegawai Negeri Sipil pasal 4a bahwa PNS Wajib menghadiri dan mengucapkan sumpah/janji PNS. Pengambilan Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan tahapan yang dilaksanakan oleh seorang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) setelah diangkat menjadi PNS. Sumpah/Janji PNS yang diucapkan di hadapan atasan yang berwenang merupakan pernyataan kesanggupan dalam sumpah/janji yang diucapkan juga ditujukan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Bertempat di aula BPSI Tanaman Jeruk dan Buah Sub. Tropika Malang, jawa Timur pada hari Rabu 27 September 2023, telah dilaksanakan secara Offline dan online kegiatan pengambilan sumpah/janji PNS untuk sejumlah PNS yang belum mengambil sumpah/janji PNS dilingkup Badan Standardisasi Instrumen Pertanian dan dipimpin langsung oleh Sekertaris Badan Dr. Haris Syahbuddin, DEA. Didampingi oleh Sub. Koord. KSPP Religius Heryanto, S.ST dan Koord. Kepegawaian Marwayanti Nas S.ST, BSIP Sulawesi Barat mengikuti kegiatan secara Online di gedung aula dan diikuti 15 PNS dan CPNS dengan rincian 2 orang PNS Angkatan 2015, 1 orang PNS Angkatan 2018, 6 orang PNS Angkatan 2019, 1 orang PNS Angkatan 2020, 4 orang CPNS Angkatan 2022 dan Kepala Sub.bagian Tata Usaha.
Setelah mengambil dan mengucapkan sumpah/janji PNS, 15 orang PNS dan CPNS lingkup BSIP Sulawesi Barat melakukan penandatanganan Pakta Integritas dan disaksikan oleh Sub.Koord. KSPP, Koord. Kepegawaian dan Kepala Sub. Bagian tata Usaha.
Sebelum menutup acara, Sekretasis Badan Standaridisasi Instrumen Pertanian Dr. Haris Syahbuddin, DEA mengucapkan selamat kepada seluruh pegawai yang telah melaksanakan pengambilan Sumpah/Janji PNS. Semoga Tuhan YME memberikan hikmat dan kekuatan bagi rekan-rekan untuk senantiasa memegang dan melaksanakan Sumpah/Janji PNS. sebelum menutup acara beliau juga memberikan arahan. Dalam arahannya, beliau menyampaikan agar seluruh PNS lingkup BSIP Selindo mengubah pandangan dan cara berfikir. PNS harus bergerak cepat dan telaten dalam melaksanakan tugas. “kita harus mengawal semua kabupaten agar bisa ekspor hasil pertanian dan mensejahterakan Masyarakat melalui standardisasi pertanian”, Pungkasnya.